Kenali Hama yang Ada di Kafe

Kenali Hama yang Ada di Kafe
28
Selasa, 28 Januari 2025

Pertumbuhan industri Kafe cukup tinggi beberapa tahun terakhir. Kafe menjadi tempat yang fleksibel, mulai dari bersantai, belajar,  bertemu teman, mengadakan event komunitas, sampai pekerjaan profesional hingga muncul istilah work from cafe karena mulai maraknya pekerjaan yang bisa dilakukan dimana saja.

Namun, beberapa kafe masih kurang memperhatikan kenyamanan dan keamanan pelanggan khususnya dalam hal keberadaan hama di sekitar area bisnis mereka. Keberadaan hama dapat menyebabkan ketidaknyamanan hingga masalah kesehatan apabila tidak ditangani dengan serius. Reputasi kafe juga dipertaruhkan apabila dalam jangka waktu tertentu tidak bisa menyelsaikan masalah ini.

Apa Saja Hama yang Mungkin Ada?

Photo by Vincent M.A. Janssen on Pexels

Beberapa jenis hama yang paling umum ditemukan di kafe adalah tikus, kecoa, lalat, dan semut. Keberadaan mereka bukan hanya mengganggu, tetapi juga membawa risiko serius bagi kesehatan konsumen dan reputasi bisnis.

Tikus sering ditemukan di kafe karena akses mudah ke makanan dan tempat berlindung. Mereka berkembang biak cepat, merusak melalui aktivitas menggerogoti, dan membawa penyakit seperti Salmonellosis dan Leptospirosis. Kotoran dan urin tikus dapat mencemari makanan serta permukaan dapur, meningkatkan risiko penyebaran penyakit.

Selain itu, kecoa dan lalat juga menjadi hama yang umum ditemukan di area kafe. Kecoa sulit dikendalikan karena cepat membentuk koloni besar, sedangkan lalat dikenal dengan perkembangbiakan dan siklus hidup yang singkat. Mereka mencemari makanan dengan kotoran dan mikroorganisme, serta menyebarkan patogen seperti Salmonella dan E. coli yang dapat membahayakan kesehatan pelanggan.

Semut, meskipun terlihat tidak terlalu berbahaya, dapat menyebabkan infestasi besar dengan cepat melalui jejak feromon yang mereka tinggalkan yang dapat mencemari makanan di area penyimpanan dan menimbulkan kesan negatif dari pelanggan karena menyebabkan ketidaknyamanan.

Pentingnya Manajemen Hama Terpadu

Banyak pertanyaan yang kemudian muncul, seperti mengapa mereka ada disana? atau bagaimana cara mengusirnya? Pemilik bisnis kafe harus tahu betul mengapa hama ini bisa datang dan metode pengendalian yang tepat dan berkelanjutan untuk memastikan hama ini tidak kembali dan merugikan bisnis mereka. Hal pertama yang harus diketahui adalah pengetahuan tentang manajemen hama terpadu.

Manajemen hama terpadu merupakan proses yang komprehensif dan dinamis untuk mengendalikan populasi hama dengan berbagai metode dengan pendekatan sistem ekologi sehingga metode yang diaplikasikan merupakan pilihan terbaik berdasar pertimbangan secara ekonomi, lingkungan dan sosial.

Dalam konteks pengendalian hama di kafe, Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah mengapa hama datang ke tempat tersebut. Alasan utamanya adalah karena tempat tersebut memiliki sumber makanan, minuman dan akses masuk bagi hama dari luar.

Karena kafe menjual berbagai makanan dan minuman, penting bagi pemilik untuk memastikan bahan baku disimpan di tempat tertutup dan tidak terekspos dalam waktu yang lama, karena hama bisa datang, terutama karena aroma yang dihasilkan bahan makanan tersebut.

Setelah memastikan hal tersebut, selanjutnya, pemilik harus memastikan kebersihan dan sistem sanitasi berjalan dengan baik. Sisa-sisa makanan dan sampah lainnya perlu dibersihkan secara rutin untuk memastikan hama tidak tertarik terhadap hal tersebut.

Jika hal tersebut sudah dilakukan namun masih terjadi serangan hama, kemungkinan besar hama sudah bersarang di sekitar area tersebut, sehingga perlu dilakukan pengendalian atau treatment menggunakan metode-metode spesifik sesuai dengan jenis hama yang dihadapi dan fenomena spesifik lainnya seperti resistensi.

Penggunaan insektisida biasanya dilakukan oleh operator pengendali hama untuk memastikan lokasi, jenis insektisida hingga metode yang digunakan agar tepat untuk infestasi hama di area tersebut. Selain insektisida penggunaan perangkap mekanis seperti lem dan perangkap fisik juga bisa digunakan untuk meningkatkan efektifitas pengendalian.

Monitoring dan assesment secara berkala juga harus dilakukan untuk melihat efektifitas dari treatment yang dilakukan sehingga bisa dilakukan evaluasi untuk treatment yang selanjutnya.

Nah, demikian ulasan terkait hama yang ada di kafe. Semoga bermanfaat ya!

REFERENSI:

FAO (2025) Integrated Pest Management. Retrieved online from: https://www.fao.org/pest-and-pesticide-management/ipm/integrated-pest-management/en/

Bole, D. K., (2022) Common Pests in Restaurants and How to Deal With Them—Part 1. Food Safety Magazines. Retrieved online from: https://www.food-safety.com/articles/7828-common-pests-in-restaurants-and-how-to-deal-with-thempart-1

KONSULTASI DENGAN AHLI HAMA